Kisah
ini diawali oleh adegan penangkapan seorang penjahat yang dilakukan
oleh sekelompok polisi di sebuah daerah. Sang sherif, Rick tertembak
peluru salah seorang penjahat dan harus dibawa ke rumah sakit. Ia koma
dan dirawat disana. Diceritakan dari sudut pandang Rick, saat ia koma,
ia hanya bisa menatap langit-langit rumah sakit. Seringkali, rekan kerja
sekaligus sahabatnya, Shane menjenguknya, membawakan bunga dan
mengajaknya mengobrol.
Hingga akhirnya di suatu hari ia pun sadar dari komanya, hal terakhir
yang diingatnya adalah wajah Shane yang sedang berbicara dengannya.
Dengan keadaan yang masih setengah sadar itu, ia mencoba memanggil
perawat ataupun dokter. Namun tak ada jawaban. Akhirnya ia pun
memaksakan diri untuk bangun, melepaskan segala perlengkapan rumah sakit
yang masih menempel pada dirinya. Dan memanggil-manggil dokter dan
perawat, namun tetap tak ada jawaban. Ia pun menyadari ada sesuatu yang
salah, bunga yang terakhir Shane bawa yang terletak di atas mejanya pun
sudah mengering dan layu. Ia pun memaksakan diri untu keluar kamar dan
mengecek keadaan. Suasana di luar kamar rawatnya sungguh mengagetkan,
kacau, sepi, kosong, berantakan, darah dimana-mana, tak ada seorang pun
disana.
 |
Rick terbangun dan menyadari bahwa ada yang salah
pada rumah sakit itu. |
Dan hal yang membuatnya kaget adalah ia mendengar suara erangan aneh
dari sebuah ruangan yang dirantai di depannya. Ruangan yang bertuliskan
"Don't Open, Dead Inside" itupun, terus di dobrak dari dalam, Rick
mencoba membukanya, ia berpikir bahwa seseorang dikurung disana. Namun
setiap ia memanggil orang itu, jawabannya hanyalah erangan buas yang tak
ia kenal. Ia pun meninggalkannya.
Sepanjang koridor rumah sakit, banyak ia temui mayat-mayat berserakan,
begitu juga di luar rumah sakit, banyak mayat yang tergeletak di depan
rumah sakit, semuanya sama kondisinya, pucat, kulit membusuk, koyakan
dibeberapa bagian tubuh, dan mata yang aneh.
Masih dengan kondisi yang lemah ia pun mencoba pulang ke rumahnya, ia
pun menemukan sepeda yang tergeletak di halaman rumah sakit,
disampingnya terdapat mayat yang badannya hanya tinggal separuh dan
koyak dimana-mana namun masih hidup.
Ia ketakutan dan segera menaiki
sepedanya kerumah. Kotanya bukanlah kota yang ia kenal dulu, kota itu
menjadi kota mati dengan zombie-zombie yang berkeliaran di jalan.
Sesampainya di rumah, anak dan istrinya sudah tidak ada, keadaan rumah
pun porak-poranda. Di tengah kondisi yang membingungkan itu, ia duduk di
depan halaman rumahnya. Hingga tiba-tiba seseorang memukul kepalanya
dengan keras, ia pun pingsan. Saat bangun, tangan dan kakinya telah
diikat. Seorang laki-laki menanyakan apakah ia tergigit, setelah
memastikan bahwa Rick tidak digigit, diapun melepaskan ikatan Rick.
Laki-laki itu ternyata tinggal bersama seorang anak laki-lakinya yang
masih kecil, ia pun menceritakan semuanya. Sebuah wabah yang menimpa
kota itu, hingga akhirnya melanda seluruh dunia dan membuat keadaan
menjadi sekacau itu. The walkers, sebutan mereka untuk zombie-zombie
itu, kini telah menguasai jalan-jalan dan dunia ini. Mungkin hanya
sedikit manusia yang tersisa. Dan bagaimana cara untuk membunuh para
walkers.
Dua hari kemudian, ketika Rick merasa bahwa kondisinya telah lebih baik.
Rick dibantu oleh bapak dan anaknya itupun mengecek kantor sherifnya
untuk mengambil beberapa persenjataan yang ada disana. Kemudian Rick
memutuskan untuk pergi dari kota itu menuju ke sebuah kota yang katanya
merupakan tempat yang belum pernah terjamah oleh para walkers, yaitu
Atlanta. Rick yang telah berpakaian rapi dengan seragam sheriffnya,
dengan membawa persenjataan lengkap dan mengendarai mobil sheriffnya
akhirnya berangkat ke Atlanta. Rick berpisah dengan bapak dan anak itu,
karena mereka memiliki tujuan yang berbeda.
Di tengah perjalanan, Rick menyadari bahwa dunianya benar-benar berubah.
Tak ada satu pun mobil berlalu lalang. Hanya ada mobil-mobil yang
berhenti di tengah jalan tol. Keadaan sudah benar-benar berubah, dunia
menjadi kota mati. Ditengah perjalanan, mobilnya mendadak berhenti
karena kehabisan bensin.
 |
Rick memutuskan meninggalkan mobilnya yang habis bensinnya. |
Rick pun memutuskan untuk melanjutkan perjalanan dengan kuda yang
ditemukannya di sebuah rumah yang penghuninya telah meninggal bunuh
diri. Rick pun melanjutkan perjalanan dengan kuda itu. Sampailah ia di
Atlanta, ternyata kabar yang menyebutkan bahwa Atlanta adalah kota yang
aman adalah bohong besar. Kota itu tak berbeda dengan kotanya yang dulu.
Kota mati.
 |
Di Atlanta, Georgia. |
Banyak mayat berserakan, dan ada walkers yang berkeliaran dijalan.
Awalnya jumlah mereka sedikit, hingga akhirnya Rick berbelok di sebuah
jalan dan bertemu dengan ratusan walkers yang langsung mengejarnya.
 |
Para walkers |
 |
Para walkers menyerang Rick. |
Ia pun panik. Kudanya pun menjatuhkan Rick. Rick segera berlari mencari
tempat perlindungan, sementara kudanya menjadi santapan para walkers.
Rick pun memilih masuk ke bawah kolong sebuah tank, namun beberapa
walkers tetap mengejarnya dan ingin memakannya. Tembakannya memang
melumpuhkan para walkers, namun suara dari tembakannya itu justru
mengundang lebih banyak walkers ke arahnya. Di tengah suasana pasrah dan
putus asa itu, ia menemukan pintu masuk ke dalam tank, dari kolong tank
itu. Seketika tank itu dikerubungi oleh banyak walkers.
 |
Rick didalam tank yang dikerubungi Walkers. |
Ia pun aman untuk sementara waktu, tank itu kosong, hanya berisi satu
buah mayat. Disaat ia memeriksa senjata apa yang terdapat pada mayat
tentara itu, karena tas senjatanya sendiri jatuh di jalan saat ia
dikejar para walkers. Tiba-tiba mayat itu hidup, namun sebelum mayat
yang bertransformasi menjadi walkers itu menggigitnya, ia terlebih
dahulu menembaknya.
Ia yang sendirian di dalam tank itu pun mendadak putus asa. Hingga
akhirnya terdengarlah suara dari HT yang berada dalam tank itu. Seorang
pemuda ternyata melihatnya masuk ke tank itu dan ingin menyelamatkannya.
Ia pun akhirnya diselamatkan oleh pemuda itu dan masuk ke sebuah gedung
pertokoan.
 |
Glenn dan T-Dog mengalihkan perhatian dan
membunuh walkers agar Rick bisa masuk ke gedung mall itu. |
Ternyata di dalam Mall itu, terdapat sekelompok kecil orang yang sedang
melakukan penjarahan untuk kelompok besarnya yang tengah bersembunyi di
gunung. Namun sialnya ternyata mereka tidak bisa kembali ke mobilnya
yang terparkir di luar pagar karena membludaknya jumlah para walkers
yang disebabkan oleh Rick. Para walkers pun mulai mencoba menjebol pintu
kaca mall tersebut.
 |
Walkers yang mencoba menjebol pintu kaca mall itu. |
Diatap gedung Mall tersebut, salah seorang dari kelompok kecil tersebut,
seorang laki-laki preman bernama Merle memuat keributan. Ia mengancam
serta memukuli teman-teman sekelompoknya sendiri untuk tunduk dan patuh
padanya.
 |
Merle bertengkar dengan T-Dog. |
Rick yang melihat keadaan tersebut lalu melumpuhkan Merle dan
memborgolnya ke salah satu pipa di atap itu.Kemudian mereka pun
memikirkan rencana untuk lari dari situ. Akhirnya mereka memutuskan unuk
mengambil satu walkers kemudian dihancurkan tubuhnya agar Rick dan
salah satu anggota kelompok itu, seorang pria muda asia bernama Glenn
(He's one of my favorite! ;) bisa melumuri tubuhnya dengan darah walkers
agar tersamarkan bau manusianya, sehingga para walkers tidak akan
mencoba untuk memakannya. Setelah melumuri tubuhnya dengan darah walkers
itu, ia pun bergegas turun ke jalanan untuk mencapai mobil mereka.
Awalnya penyamaran itu berhasil, hingga akhirnya hujan turun, menghapus
darah walkers yang melumuri tubuh mereka dan membuat walkers sekitarnya
menyadari kalo mereka adalah manusia dan santapan empuk. Mereka pun
segera berlari, menghindari para walkers yang datang dari segala arah.
Hingga akhirnya sampailah mereka di mobilnya setelah membunuh beberapa
walkers.
Rick dan Glenn pun akhirnya bergegas menyelamatkan kelompoknya yang
terjebak di bangunan atap itu. Namun sayangnya, karena terburu-buru
salah seorang anggota kelompok itu, T-Dog menjatuhkan kunci borgol
Merle, dan mereka terpaksa meninggalkan Merle di atap. Mereka pun
selamat, dan Merle terjebak di atap bersama dengan zombi-zombi yang
mencoba merangsek masuk kesana.
 |
Merle mencoba menggapai sebuah gergaji kecil
untuk melepaskan dirinya,
saat walkers menncoba masuk ke atap. |
Kelompok kecil itu yang sekarang ditambah dengan Rick, kembali ke
pegunungan, kembali kepada kelompok besarnya. Ternyata tanpa
disangka-disangka, di dalam kelompok besar itu, Rick bertemu dengan
Lori, Istrinya dan Carl anaknya beserta sahabatnya Shane. Lori dan Carl
begitu terkejut atas kembalinya Rick. Rick pun terkejut, namun ia begitu
bahagia bertemu lagi dengan anak dan istrinya.
 |
Rick bertemu Lori dan Carl. |
Sementara Shane, ia begitu terkejut. Namun ia sama sekali tidak merasa
bahagia karena sebenarnya selama Rick tidak ada, ia telah menjalin
sebuah hubungan spesial dengan Lori.
Ternyata Merle mempunyai seorang adik laki-laki yang tak jauh berbeda
usia dengannya, Daryl. Daryl pun mencari kakaknya saat rombongan kecil
itu tiba disana. Mengetahui bahwa kakaknya ditinggal sendiri dengan
keadaan diborgol di sebuah atap, Daryl pun marah besar. Ia hamir akan
membuat keributan di dalam kelompok itu. Akhirnya Rick menghentikannya
dan berjanji untuk kembali kesana untuk menjemput Merle.
 |
They are back to save Merle!
(Daryl - Rick - Glenn - T-Dog) |
Perjalanan penjemputan pun dilakukan, namun sayangnya saat tiba disana,
Merle sudah tidak ada, yang tersisa hanyalah telapak tangan Merle yang
tersangkut di borgol itu.
 |
There's no Merle there. |
Mereka sempat mengikuti jejak darah Merle, namun berakhir di sebuah
tempat dan tak bisa dilacak lagi. Mereka pun menyerah, Darryl pun
pasrah. Saat itu Rick berniat untuk mengambil tas berisi kumpulan
senjatanya yang terjatuh di jalan penuh walkers itu. Glenn pun turut
membantu Rick mengalihkan perhatian walkers agar ia bisa mengambil tas
senjata itu. Namun sayangnya, tiba-tiba datanglah segerombolan manusia
lain yang terlebih dahulu mengambil tas itu dan menculik Glenn. Namun
salah seorang anak anggota kelompok itu berhasil ia tawan.
 |
Daryl berhasil menawan
salah satu anggota kelompok itu. |
Setelah mengintrogasi anak itu, ia pun mengetahui dimana tempat kelompok
tersebut tinggal. Ia pun kesana untuk menukar Glenn dengan anak itu.
Tempat tinggal mereka adalah sebuah bangunan serupa benteng yang
tertutup, setelah mengancam akan membunuh anak itu jika tidak dibiarkan
masuk, akhirnya mereka masuk ke dalam bangunan itu.
 |
Mencoba melakukan penukaran dengan kelompok itu. |
Keadaan cukup alot, tadinya ketua kelompok itu enggan menukar anak itu
dengan tas senjata Rick dan Glenn. Namun ditengah perundingan itu
tiba-tiba keluarlah seorang nenek-nenek yang memarahi ketua kelompok
itu, ternyata nenek tersebut adalah nenek ketua kelompok itu. Nenek
tersebut mengajak mereka masuk ke dalam bangunan itu, ternyata bangunan
itu sebenarnya adalah bangunan panti jompo. Para manula ditinggalkan
disana ketika bencana besar yang merubah seluruh manusia menjadi walkers
itu terjadi. Dan ketua kelompok kelompok ini yang tampangnya seram dan
sangatlah preman itu ternyata tinggal di sini untuk melindungi para
manula itu. Rick pun masuk dan melihat Glenn sedang membantu seorang
manula yang sakit. Akhirnya Rick pun iba, mereka pun berdamai, Rick
mengembalikan anak itu kembali ke kelompoknya, dan Glenn kembali bersama
mereka. Sedangkan beberapa senjata ia berikan kepada kelompok itu,
untuk membantu melindungi mereka dari para walkers.
Mereka pun bergegas agar bisa secepatnya kembali ke pegunungan sebelum
malam. Namun ketika mereka tiba ke tempat mobil mereka diparkir. Mobil
tersebut telah hilang. Rick khawatir jika Merle yang mengambil mobil
tersebut dan kembali ke perkemahan untuk mengacau. Ia dan teman-teman
kelompoknya pun memilih untuk berlari ke pegunungan itu, untuk memburu
waktu.
Suasana kelompok itu di pegunungan begitu tenang, mereka merupakan
kelompok besar dan saling bahu membahu dalam mengerjakan pekerjaan,
seperti mencuci baju, memasak bahkan mengajarkan anak-anak belajar.
Malam itu, ketika mereka sedang duduk bersantai untuk makan malam,
disaat Rick dan yang lainnya dalam perjalanan. Datanglah segerombolan
walkers menyerang perkemahan itu. Suasana menjadi sangat-sangat kacau.
Kedatangan walkers yang tidak pernah mereka perkirakan itu membuat
mereka panik dan terlambat menyelamatkan diri. Akhirnya kelompok Rick
datang, membantu membunuh semua walkers itu. Namun mereka sudah sangat
terlambat, karena sudah terlalu banyak korban berjatuhan.
 |
Amy (Andrea's Sister) - Andrea - Dale
Amy tergigit dan meninggal saat terjadi serangan walkers di gunung
tempat mereka berkemah. |
Keesokan harinya, mereka pun menguburkan anggota-anggota kelompok mereka
yang telah meninggal. Bagitu banyaknya hingga kelompok besar itu hanya
tersisa setengah. Sesudahnya, kelompok itu memilih untuk melanjutkan
perjalanan. Dan menentukan tujuan mereka ke gedung CDC, sebuah pusat
penelitian di tengah kota. Rick berpendapat bahwa tempat itu pasti masih
aman karena para peneliti pasti sedang mengadakan penelitian untuk
membasmi wabah ini. Mereka pun segera menuju ke sana dan mereka pun tiba
disana.
 |
Keadaan diluar CDC. |
Keadaan diluarnya begitu kacau, banyak mayat-mayat para tentara di depan
gedung tersebut. Pintu gedung tersebut pun ditutup rapat. Saat itu Rick
telah mengajak kelompoknya turun dan berkumpul di depan pintu gedung
yang tertutup rapat itu, para walkers pun berdatangan. Rick terus
menggedor-gedor pintu itu, tak kalah akal, ia pun berbicara,
memohon-mohon kepada CCTV di depan gerbang itu. Ketika semakin banyak
walkers mendekat, ketika anggota lain telah putus asa dan mengajak Rick
untuk kembali ke mobil mereka. Tiba-tiba pintu gedung tersebut terbuka.
Akhirnya mereka semua pun masuk.
 |
Di depan pusat penelitian, saat pintu dibuka. |
Di dalam gedung tersebut, mereka pun disambut oleh Dokter Jenner, dia
adalah seorang peneliti di tempat itu. Dokter tersebut pun mengajak
mereka untuk segera naik ke lift dan turun ke lantai bawah tanah, tempat
penelitiannya.
 |
Dokter Jenner berdiri di paling kanan. |
Tempat penelitian itu sangat bagus dan besar tersedia banyak kamar,
makanan, minuman, bahkan kamar mandi yang bersih dengan pemanas air.
Dokter itu ramah dan menyambut mereka semua. Makan malam pun diadakan
untuk merayakan keselamatan mereka. Malam itu akhirnya mereka bisa
bernafas lega. Malam itu mereka semua mengira bahwa mereka akan bisa
hidup normal dan layak lagi. Malam itu juga Lori bertengkar dengan Shane
yang setengah mabuk dan menegaskan bahwa hubungan mereka telah
berakhir, Lori marah karena merasa dibohongi Shane yang mengatakan bahwa
Rick telah meninggal di rumah sakit ketika bencana itu terjadi.
Keesokan harinya, dokter tersebut memanggil beberapa anggota kelompok
itu ke sebuah ruangan pertemuan disana ia mencoba menjelaskan tentang
apa yang terjadi pada diri seseorang ketika virus walkers menjangkitinya
lewat gigitan. Orang yang tergigit akan tewas dan beberapa lama
kemudian setelah organ-organ di tubuh orang tersebut berhenti bekerja.
Virus tersebut mengambil alih syaraf-syaraf di badan manusia tersebut
dan menguasai tubuh manusia tersebut. Virus tersebutlah yang mengubah
manusia menjadi tak bisa mengenal apapun juga serta menjadi haus daging
dan darah. Dan tak ada sedikitpun kenangan atau memori yang tersisa dari
manusia tersebut, dengan kata lain manusia tersebut bukan dirinya yang
dulu lagi. Di tempat yang seluas itu, Dokter tersebut pun hanya tinggal
sendiri, benar-benar sendirian. Dokter itu menceritakan bahwa saat wabah
itu mulai membuat dunia kacau. Dokter-dokter lainnya yang bekerja di
pusat penelitian itu ada yang kembali ke keluarga mereka ataupun bunuh
diri karena telah menganggap bahwa itulah akhir dunia. Dan sebuah jam
digital besar yang berisi jam, menit dan detik terpajang di dinding
dengan waktu yang berjalan mundur, seperti sebuah penghitung waktu
mundur. Saat itu sisa waktu di jam digital itu hanya tinggal beberapa
menit lagi. Salah seorang anggota kelompok itu menanyakan apa fungsi jam
itu, dokter itupun menjelaskan jika jam itu menunjukkan waktu yang
tersisa untuk pemakaian tempat itu. Dan jika waktu itu menunjuk kepada
angka 00:00:00 maka tempat itu akan meledak dan menghancurkan semua yang
ada disana. Semua anggota kelompok itupun panik dan segera ingin
menyelamatkan diri mereka, namun dokter itu telah mengunci rapat tempat
itu sehingga mereka semua tak akan bisa keluar.
 |
Shane mencoba mengancam dokter itu
agar ia membukakan pintu keluar untuk mereka. |
Setelah mengancam dokter itu dan bernegosiasi secara kasar dengannya,
akhirnya dokter itupun mau membukakan pintu itu. Mereka semua pun
berlari-lari ke gerbang utama tempat mereka masuk. Namun pintunya juga
dikunci, waktu emakin sempit. Hingga akhirnya Rick memecahkan kaca
tersebut dengan sebuah granat.
 |
Carol memberikan granat itu pada Rick. |
 |
Berhasil keluar setelah meledakkan kaca dengan granat. |
Akhirnya mereka pun kembali dan berlindung di mobil masing-masing tepat
disaat bom meledak dan menghancurkan tempat itu. Dan kelompok itupun
akhirnya harus melanjutkan perjalanan, tanpa tau kemana arah dan tujuan
mereka pergi...
*****
Here it is, The Creator of The Walking Dead...
 |
Robert Kirkman |
 |
Kirkman and the walkers cast! |
Awalnya Walking Dead ini berbentuk komik, yang kemudian diangkat menjadi
TV Show oleh AMC. Kalo ngeliat creatornya, nggak nyangka banget ya,
orang yang berpenampilan lucu itu bisa menciptakan cerita se-serem
Walking Dead ini :) Tapi ternyata Robert Kirkman ini sendiri merupakan
ilustrator juga untuk beberapa komik marvel loh, seperti Avengers,
Captain America dan X-Men. Sedangkan Walking Dead dan Invincible adalah
komik yang ia ciptakan untuk Image Comic. Jadi penasaran sama gimana
bentuknya The walking Dead versi komik yaaaahhhhh! kalian biasa menyapa
orang berwajah lucu amun berimajinasi seram ini di twitternya, @RobertKirkman
Okay, i can say, this is what a long review! :) Season satu ini kalo
ngga salah terbagi menjadi 8-12 episode yang tiap episodenya berdurasi
45 menit. I LOVE THIS TV SHOW! Cerita zombie nya pas, masih bisa
diterima oleh akal. Nggak melulu zombie juga yang kita lihat, masih ada
bumbu-bumbu dramanya juga :) Dan seluruh zombie yang ada di film ini
bener-bener keren banget, dan meyakinkan penonton bahwa zombie-zombie
itu asli. Kereeeen!
Sejujurnya karena dirumah pasang TV kabelnya juga belom lama. Jadi aku
sendiri baru nonton season pertama ini pas season kedua mau tayang
*telat*. Jadi kebagian nonton marathonnya, asik, nggak pake
nunggu-nunggu lama untuk next episodenya! Ihihi. Oh iya, kalo di TV
kabel, kita bisa nonton ini di Fox Movies. Sekarang TV show ini sudah
memasuki season ketiganya, jadi sepertinya season pertama ini nggak akan
diputer lagi di Fox Movies, untuk kamu yang penasaran sepertinya ada
deh episode-episodenya di youtube, atau beli dvdnya juga bisa (Di
googling aja yaa. Ehehe). Naaaah, untuk orang-orang indonesia yang
merupakan pecinta dan penggemar TV Show ini bisa bergabung di twitternya
@WalkingDead_ID,
untuk mendapatkan info-info dan spoiler-spoiler terbaru dari new
episodenya plus bercengkrama dengan para pecinta Walking Dead yang lain
:)
For this TV Show, i give it 4,5 from 5 stars! That's mean perfect to me!
Horeeeeee!!!! Tv show ini kan semacam sinetron yaaaah, jadinya abis
nonton ini jadi kepikiran, gimana yaaah cara memajukan dunia
persinetronan Indonesia yang memprihatinkan ini. Halo para sutradara
muda, tolong selain dunia perfilman Indonesia, tolong perhatikan juga
dunia pesinetronan kita. Karena sinetron lebih menyentuh langsung semua
lapisan masyarakat dibanding film, iya kan? *Maaf maaf kalo saya sok
tau. Saya mohon maaf.* Harapan saya sendiri semoga saya yang lulusan
Broadcasting TV ini suatu hari bisa mengamalkan ilmu saya dan terjun
langsung ke dunia Sinetron kita, dan membantunya untuk tumbuh lebih
baik. Aaaaamin. :)
Ingin mendapatkan DVD nya silahkan kunjungi dibawah ini